Kopi Susu Gula: Lezat Banget, Sampai Nggak Bisa Berhenti Minum

Kopi Susu Gula Dulu, saya bukan peminum kopi. Rasanya pahit banget, dan jujur aja, bikin saya mikir dua kali buat ngelanjutin tegukan pertama. Tapi semua berubah waktu saya coba kopi susu gula yang dibuat teman kantor. Rasanya beda—ada manisnya, creamy, tapi tetap nendang di lidah.

Waktu itu saya nanya, “Ini kopi apa ya?” Dia jawab santai, “Kopi susu gula, bikin sendiri. Simpel kok.” Dan dari situlah obsesi saya terhadap kopi susu gula dimulai. Saya jadi mulai bereksperimen sendiri di rumah, nyobain berbagai kombinasi, sampai akhirnya nemuin formula favorit saya sendiri.

Kenapa Harus Kopi Susu Gula?

Culinery Kopi itu banyak jenisnya, tapi kopi susu gula punya tempat spesial di hati saya. Alasannya? Simpel, tapi powerful. Gula menambah rasa manis yang bikin kopi nggak terlalu pahit, sementara susu kasih tekstur lembut yang enak banget di lidah.

Kopi susu gula juga fleksibel. Mau pake gula aren, gula pasir, atau brown sugar? Semua bisa! Bahkan ada yang pake krimer buat dapet rasa lebih creamy. Ini yang bikin kopi ini jadi favorit banyak orang. Plus, bisa disesuaikan sama selera masing-masing.
Kopi Susu Gula: Lezat Banget, Sampai Nggak Bisa Berhenti Minum

Perbedaan Kopi Susu Gula dengan Es Kopi Susu

Awalnya saya pikir dua ini sama aja. Tapi ternyata, ada perbedaan tipis yang bikin rasa dan pengalaman minumnya beda. Es kopi susu biasanya dibuat dari espresso yang dicampur susu dan es batu. Sementara kopi susu gula cenderung lebih tradisional—biasanya pakai kopi tubruk atau kopi hitam seduh, lalu dicampur susu dan gula.

Nah, kopi susu gula ini bisa diminum panas maupun dingin. Saya pribadi lebih suka panas kalau pagi-pagi, tapi kalau siang hari yang panas banget, saya pilih versi dinginnya.

Gula Apa yang Paling Cocok?

Saya sudah coba berbagai macam gula. Dari mulai gula pasir putih biasa, sampai gula aren asli dari pasar. Hasilnya? Gula aren menang telak soal rasa. Ada aroma khas dan rasa karamel alami yang bikin kopi jadi lebih “hidup”.

Tapi kembali lagi ke selera ya. Kalau kamu lebih suka rasa manis yang netral, pakai gula pasir juga oke banget. Bahkan ada juga yang pakai madu atau stevia buat versi yang lebih sehat. Intinya, jangan takut eksperimen.

Susu yang Pas untuk Kopi Susu Gula

Setelah bereksperimen beberapa bulan, saya sadar kalau susu juga berpengaruh besar. Susu UHT full cream kasih rasa yang lembut dan creamy. Susu evaporasi bikin kopi lebih gurih. Sementara susu kental manis, meskipun enak, kadang terlalu manis kalau dipakai kebanyakan.

Saya pernah campur kopi tubruk, susu UHT, dan sedikit susu kental manis—hasilnya enak banget. Manisnya pas, dan kopinya tetap berasa. Jadi, jangan ragu untuk coba-coba kombinasi susu yang berbeda ya.

Resep Kopi Susu Gula Favorit Saya

Setelah banyak trial and error, ini dia resep favorit yang selalu berhasil bikin mood saya naik:

Bahan:

  • 1 sdm kopi bubuk robusta

  • 200 ml air panas

  • 1 sdm gula aren cair (atau sesuai selera)

  • 50 ml susu UHT full cream

Cara Membuat:

  1. Seduh kopi dengan air panas, diamkan 3–5 menit.

  2. Tambahkan gula aren cair dan aduk rata.

  3. Masukkan susu, aduk lagi sampai menyatu.

  4. Bisa diminum langsung atau ditambahkan es batu untuk versi dingin.

  5. Sederhana banget, tapi rasanya? Wah, susah dilupakan!

Kopi Susu Gula dan Momen “Me Time”

Saya sering menjadikan kopi susu sebagai bagian dari waktu istirahat saya. Kadang pagi-pagi sambil baca buku, atau malam hari pas semua sudah tenang. Sensasi manis dan hangat dari kopi susu bikin pikiran saya jadi lebih rileks.

Bahkan ketika sedang stres kerja, bikin kopi sendiri jadi semacam terapi. Dari mulai menggiling kopi, menuang air panas, sampai aduk-aduk susu—semuanya terasa menyenangkan. Ada rasa pencapaian tersendiri pas nyeruput hasil buatan sendiri.

Kopi Susu Gula: Lezat Banget, Sampai Nggak Bisa Berhenti Minum

Kesalahan Awal yang Pernah Saya Lakukan

Oke, saya akui. Dulu saya suka kebanyakan gula. Awalnya saya pikir, “Biar manis dan enak.” Tapi ternyata, malah jadi terlalu manis dan nutupin rasa kopinya. Setelah itu, saya belajar buat lebih proporsional.

Kesalahan lain? Saya pernah pakai kopi instan dan berharap rasanya bakal sama kayak kopi susu artisan di kafe. Ya tentu saja beda! Kopi instan boleh aja, tapi kualitas kopi bubuk asli tetap beda banget rasanya.

Tips Menikmati Kopi Susu Gula di Rumah

Biar makin maksimal, saya punya beberapa tips pribadi:

  1. Gunakan air panas yang baru mendidih – jangan terlalu lama dibiarkan, biar rasa kopinya keluar maksimal.

  2. Cicipi sebelum menambahkan gula – karena kadang susu udah cukup manis.

  3. Pakai cangkir keramik atau gelas kaca – ini bukan soal gaya aja, tapi juga soal menjaga suhu dan aroma kopi.

  4. Nikmati dengan camilan ringan – kayak biskuit, roti bakar, atau pisang goreng.

Dengan cara ini, minum kopi susu gula di rumah bisa terasa kayak ngopi di kafe, bahkan lebih nikmat karena hasil buatan sendiri.

Variasi Kopi Susu Gula yang Patut Dicoba

Setelah bosan dengan resep standar, saya mulai coba-coba. Ternyata banyak banget variasi yang bisa bikin kopi susu makin seru.

  • Kopi Susu Gula Pandan: Tambahin sedikit ekstrak pandan buat aroma wangi yang unik.

  • Kopi Susu Gula Jahe: Cocok banget buat musim hujan, anget dan menyegarkan.

  • Kopi Susu Gula Kelapa: Pakai gula kelapa, rasanya lebih earthy dan khas.

Percaya deh, eksplorasi kecil seperti ini bisa bikin pengalaman ngopi makin berkesan.

Kopi Susu Gula dan Gaya Hidup Kekinian

Sekarang banyak banget brand kopi lokal yang menjual kopi susu dalam botol. Dan saya sempat ketagihan juga. Tapi, setelah dihitung-hitung, beli kopi setiap hari bisa cukup menguras dompet.

Dari situlah saya makin niat belajar bikin sendiri. Hasilnya? Lebih hemat, dan saya bisa atur sendiri tingkat manis dan kekuatan kopinya. Bahkan saya sempat iseng jual ke teman-teman kantor. Nggak nyangka, banyak yang suka!

Kandungan Kafein dan Efeknya

Saya sempat khawatir soal kandungan kafein. Apakah kopi susu ini aman diminum tiap hari? Setelah baca-baca dan nonton video kesehatan, saya tahu kalau konsumsi 1–2 gelas kopi per hari masih aman kok, asalkan kita tahu batasnya.

Bahkan kopi bisa bantu fokus dan ningkatin mood. Tapi tetap, jangan diminum saat perut kosong atau terlalu malam, ya. Saya pernah begadang gara-gara ngopi jam 10 malam. Nggak bisa tidur sama sekali!

Kopi Susu Gula: Lezat Banget, Sampai Nggak Bisa Berhenti Minum

Apakah Kopi Susu Gula Bisa Sehat?

Ini pertanyaan yang sering saya dapat. Jawabannya: bisa, asalkan bahan-bahannya dikontrol. Pakai gula alami seperti gula aren, kurangi susu kental manis, dan jangan terlalu banyak gula pasir. Bahkan beberapa orang pakai susu almond atau oat milk buat versi yang lebih sehat.

Jadi, meskipun manis, kopi susu gula masih bisa masuk ke dalam gaya hidup sehat kalau dikonsumsi dengan bijak.

Kopi Susu Gula, Teman Setia di Segala Suasana

Buat saya, kopi susu gula bukan sekadar minuman. Ia sudah jadi bagian dari rutinitas, pelarian saat stres, dan bahkan bentuk kasih sayang waktu saya buatin buat orang rumah. Rasanya yang manis, teksturnya yang lembut, dan aroma khasnya bikin tiap tegukan terasa seperti pelukan hangat.

Kalau kamu belum pernah coba bikin sendiri, saya saranin banget deh. Mulailah dari resep simpel, dan nikmati prosesnya. Siapa tahu, kamu bisa jatuh cinta seperti saya dulu.
Baca Juga Artikel Berikut: Kuliner Kota Cibubur: Rekomendasi Tempat Makan Enak yang Bikin Ketagihan